Minggu22 Desember 2024

Rekomendasi

Komisi III DPRD Jambi Soroti Banjir di Kota Jambi

 Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi Partai Gerindra Abun Yani
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi Partai Gerindra Abun Yani

AKSATANEWS.COM-Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi menyoroti persoalan banjir yang sering terjadi di Kota Jambi dan sekitarnya.

Hal itu diungkapkan oleh Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi Partai Gerindra Abun Yani saat melaksanakan konsultasi ke Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR RI beberapa waktu lalu.

Abun Yani menyebut, persoalan banjir itu diakibatkan adanya saluran air yang tersumbat ke pembuangan akhir atau danau.

“Kami minta Dirjen SDA Kementerian PUPR untuk dapat memperhatikan irigasinya, salah satu contohnya saluran air dari Kota Jambi menuju ke danau arang-arang di Muarojambi,” kata Abun Yani.

Ia juga mengatakan, danau arang-arang di Muarojambi merupakan tempat limpahan air hujan dalam Kota Jambi selama ini tidak berfungsi lagi.

“Zaman dulu kenapa jarang terjadi banjir di Kota Jambi, karena danau penampung akhir air hujan masih aktif dan berfungsi. Contohnya Danau Arang-arang di Muarojambi semua sungai dari dalam Kota Jambi limpahan airnya menuju kesana,” sebutnya.

Legislator dapil Muaro Jambi dan Batanghari meminta pihak pusat dapat menormalisasi danau arang-arang di, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi.

Kata Abun Yani, danau arang-arang ini memiliki luas wilayah sekitar 120 hektare, sekarang ini hanya terlihat 60-70 hektare saja, karena danau itu sudah tertutup oleh tanaman dan rumput-rumput liar dan ini perlu dinormalisasi.

“Kami minta Pemerintah pusat memperhatikan dan menormalisasi danau arang-arang tersebut, karena danau itu memiliki potensi untuk pengairan lahan sawah padi dan pengembangan budidaya ikan air tawar untuk masyarakat disekitar,” kata Abun Yani.

Selain itu kata Abun Yani, jika danau arang-arang itu bisa dinormalisasi juga bisa mengatasi persoalan banjir di Kota Jambi. Karena sebagian limpahan akhir air dari Kota Jambi menuju ke danau tersebut.

“Jika ini dilakukan insyaallah tidak ada lagi kebanjiran di Kota Jambi, dan airnya bisa dialiri kesana. Danau arang-arang juga bisa dikembangkan potensi nya seperti objek wisata, budidaya perikanan karena disana terkenal sumber ikan air tawar sejak zaman dahulu,” pungkasnya. (*)




Komentar Facebook


Berita Terkait

Cari Informasi SPM Bantuan Sosial, Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Stuba ke Yogyakarta

AKSATANEWS.COM-Komisi IV DPRD Provinsi Jambi melakukan studi banding ke Dinas Sosial Provinsi DIY Yogyakarta. Rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Jambi

Read more

Ketua DPRD Bahas Harga Pinang Jambi Bersama Konjen India

AKSATANEWS.COM-Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menerima kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) India, Subham Singh di ruang Kerjanya, Senin (24/

Read more

Komisi IV DPRD Konsultasi ke Pusat Pasar Kerja Kemenaker

AKSATANEWS.COM-Komisi IV DPRD Provinsi Jambi konsultasi ke Pusat Pasar Kerja Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI, 5 hingga 7 Juli. Ketua Komisi I

Read more

Edi Purwanto: Kejurnas Panjat Tebing Jadikan Momentum Motivasi Peningkatan Jiwa Atlit

AKSATANEWS.COM-Penutupan Kejuaraan Nasional Panjat Tebing kelompok umur 17 tahun yang dilaksanakan mulai 21 hingga 27 Juli 2023 di Provinsi Jambi di t

Read more

Grebeg Suro di Sridadi, Edi Purwanto Harapkan Jadi Agenda Tahunan Kebudayaan

AKSATANEWS.COM-Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menghadiri acara Grebeg Suro ke lima Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batan

Read more

Cek Lokasi Tol Jambi-Betung, Edi Purwanto Minta Kendala Fasum Segera diselesaikan

AKSATANEWS.COM-Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto turun ke lokasi pembangunan Proyek Tol Jambi-Betung yang berada di Desa Muara Sebapo, Kecamatan

Read more